Jeffray, Harap Pemerintah Cermati Stok Beras

Dengan kondisi hari ini, efek kemarau yang berkepanjangan tentu akan berakibat kepada stok beras dalam negeri yang terkendala, dengan demikian Anggota DPRD Sintang Jeffray Edward Dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan 10 Oktober 2019 meminta agar Pemerintah mencermati stok beras nasional Badan Pusat Statistik dalam laporannya mencatat komponen harga beras menyumbangkan inflasi 1,97% pada September 2019 kenaikan harga di komunitas ini dinilai merupakan imbas dari minimnya produksi bahkan inflasi pada beras diproyeksikan terus berlanjut dengan penurunan yang cukup tinggi pada Desember nanti. Hingga Januari 2020 pun dinilai tidak akan mampu mengamankan permintaan sampai akhir tahun kondisi ini mendorong harga beras jadi mahal bahkan jika melihat tren nya ia memprediksi harga beras akan terus meningkat sampai Desember mendatang, penyebabnya karena pada periode ini saja,ada yang mengatakan bahwa kondisi ini bukan hanya terjadi di tahun 2019 saja terjadi. ini tantangan yang selalu kondisinya menyesuaikan sebagai petani umumnya akan menunggu musim penghujan baru menanam, kami meminta Pemerintah membuat manajemen stok beras yang lebih baik dengan kenaikan harga beras tidak harus dialami masyarakat, dan stok harus ada stok beras yang cukup untuk kebutuhan sampai masa panen tiba,ujarnya. Dari menurunnya produksi pada masa panen raya kedua yang jatuh pada hari pertama yang berlangsung pada Maret-April apalagi pada tahun ini di mana musim tanam kedua mundur dari sebelumnya akibat pergeseran musim yang terjadi pada April hingga Mei untuk menanam padi pada musim tanam kedua karena sudah memasuki kemarau hal tersebut membuat ia meyakini produksi turun dibandingkan tahun sebelumnya. Mencermati stok beras ke depan akan masa penceklik dan baru berakhir pada Maret mendatang karena stok yang ada tentu harus tersedia sampai paling tidak sampai sebagian sudah panen nanti dan tentu hal tersebut tidak bisa langsung disalurkan dan perlu proses yang panjang,bebernya.
Gambar tema oleh Petrovich9. Diberdayakan oleh Blogger.