Tuah Himbau Masyarakat Yang Punya Riwayat Pergi Ke Luar Kota Segera Melaporkan Diri



Anggota DPRD Sintang, Tuah Mangasih menghimbau dengan tegas agar masyarakat melaporkan diri ke Posko Covid 19 yang dibentuk oleh Dinas Kesehatan Sintang apabila usai bepergian dari luar Sintang. Hal ini disampaikannya dalam wawancara beberapa waktu lalu. 

“Sungguh sangat disayangkan kalau memang benar banyak mahasiswa atau orang-orang yang datang dari luar terutama dari daerah yang kasus covid-19nya sudah merebak tapi tidak segera melaporkan diri. Jgn segan² bila kita tahu bahwa ada yg baru dtg dari luar daerah maka meminta agar yg bersangkutan utk segera melaporkan diri ke call centre posko atau ke petugas di desa nya masing² yg kemudian tentu akan memberi arahan apa yg harus di lakukan.

Politisi PDI Perjuangan itu juga mengingatkan masyarakat untuk mematuhi anjuran yang telah disampaikan oleh pemerintah dalam mengantisipasi pandemi covid 19 ini. Tuah juga menganjurkan agar pemerintah kembali meningkatkan himbauan kepada masyarakat tentang upaya-upaya pencegahan penyebarluasan covid 19. 

“Pemerintah jangan lelah untuk selalu terus mengingatkan masyarakat untuk laporkan diri, periksakan kesehatan bila mengalami gejala dan menjalankan pola hidup bersih dan sehat di lingkungan masing-masing,” kata pria yang akrab di sapa Pak Tuah ini. “Kita semua harus sangat peduli untuk memutuskan rantai penyebaran covid-19 ini. Pada saat seperti ini sangat di tuntut peran aktif semua pihak demi kemaslahatan bersama. Tetap tinggal di rumah dan menjaga jarak. Pererat hubungan di dalam keluarga nya masing² dan jgn dulu jalan² bila tdk ada urusan yg teramat penting. Bagi mereka yg baru datang itu wajib melakukan karantina mandiri selamat 14 hari dan bila ada masalah dgn kesehatannya maka segera berkoordinasi dgn pihak medis setempat utk secepatnya melakukan tindakan medis,” pesannya.

Di tempat terpisah, Kepala Dinas Kesehatan, dr. Harysinto Linoh mengeluhkan mengenai penurunan antusias orang yang melaporkan diri ke Posko Covid 19, baik melalui call centre atau datang langsung. Hal ini bertolak belakang dengan adanya isu peningkatan jumlah orang yang datang ke Sintang khususnya mahasiswa yang datang dari Jawa dan Pontianak. 

“Jumlah orang melapor itu menurun dalam seminggu terakhir, pada hari Minggu (5/4) sampai jam 14 ini saja baru 39 orang, padahal kedatangan lewat bandara dan terminal itu pasti sudah ratusan orang yang datang ke Sintang ini, “ kata Sinto. “Saya ingatkan kembali bahwa skrining lokal itu sangat penting, baik itu laporan mandiri atau ada masyarakat yang tahu tetangga dan saudaranya yang baru datang dari luar kota, segera lapor ke kita. Itu akan sangat membantu kita untuk mengidentifikasi serta bersiap-siap bila terjadi sesuatu yang tidak diinginkan,” tambahnya lagi.

Gambar tema oleh Petrovich9. Diberdayakan oleh Blogger.