Update Terkini Kabupaten Sintang Dua Orang Positif Covit-19






Sintang – 30/04/2020. Bertempat Di Pendopo Bupati Sintang Rabu Malam Pukul 20:00 WIB, Ketua TIM Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sintang Yang Juga Bupati sintang dr.H.Jarot Winarno.M.Med.Ph. Melakukan Jumpa Pers dengan Awak Media Di Kabupaten Sintang Sampaikan Update Terkini Covid-19 Di Kabupaten Sintang.

Di Dampingi Anggota TIM Gugus Tugas Lainya Bupati Menyampaikan Bahwa Sesuai Hasil Uji Swap Yang Sudah Di Kirimkan Beberapa Waktu lalu di dapatkan Bahwa Ada Dua Masyarakat Sintang Dinyatakan Positif Covid-19, Hal Tersebut Sudah Di Sampaikan Oleh Ketua Gugus Tugas Nasional Dan Juga sudah Mendapat arahan Gubernur untuk di Sampaikan Kepada Awak Media.

Kasus Positif Pertama Perempuan Berusia 27 Tahun Asal Teluk Menyuray Sintang Yang Mendedikasikan Hidupnya Untuk Merawat Dan sebagai Pekerja Di RSUD Ade M djoen Sintang, Bupati Mengatakan Yang Bersangkutan Diduga Terpapar Setelah Melakukan Kontak Langsung atau merawat Pasien Rujukan Dari Kabupaten Sanggau Beberapa Waktu lalu.

Sementara Khasus Dua Seorang Pria Umur 30 Tahun Asal Menyumbung Sintang. Yang Bersangkutan merupakan Putra Dari Pasien PDP 04 Yang Meninggal Beberapa waktu lalu. Namun sampai saat ini hasil Swap PDP 04  masih belum keluar. Melihat Kasus Di atas Bupati Menyimpulkan Bahwa Sintang Sudah Terjadi Tranmisi Lokal Pemnyebaran Covid-19. Namun Demikian Bupati Menyampaikan Sudah Melakukan Tindakan Jauh Hari Sesuai Prosedur Dan Menghimbau masyarakat Tidak Berspekulasi Berlebihan Dan Memberi semangat Kepada Pasien Supaya Cepat Sembuh.

Untuk Kedua Pasien Positif Tersebut Bupati Mengatakan akan merawat mereka di Ruang Isolasi khusus RSUD ADE M Djoen sintang Yang memiliki Fasilitas nyaman dan memadai. Bupati Juga Menghimbau Masyarakat Juga membantu untuk memerengi Covid-19 secara bersama.

“Masyarakat Bantu Lah, bantunya Sederhana  ‘Disiplin untuk jaga jarak, menggunakan masker apapun jenis maskernya kalau keluar rumah, Biasakan Cuci Tangan selama 20 detik pakai sabun, Tidak harus pakai Hand sanitizer yang Mahal, Sabun apapun jenisnya itu sudah efektif,” Terang Bupati.

Bupati juga Mengatakan Terhadap Kedua kasus Tersebut Pemkab Sintang Sudah Melokalisasi Sejak Awal terhadap Pasien Yang Erat Kaitanya Dengan PDP 04 Sehingga, Sejak Beberapa hari Saat Penetapat PDP 04 Sudah Di lakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar Di Kediaman Yang Bersangkutan, Sementara Pasien Asal Menyurai Merupakat Petugas Di RSUD ADE M Djoen Yang Sudah Paham Betul Protokol Keslamatan Covid-19. Menjawab Pertanyaan Beberapa Awak Media Bupati Mengatakan Akan Melakukan Sidak di Kediaman Pasien konfirmasi Pertama Di Menyurai Dan akan Melakukan Pembatasan Sosial Di Lingkunagan Yang Bersangkutan Bila Di Perlukan. (ed)

Gambar tema oleh Petrovich9. Diberdayakan oleh Blogger.