Welbertus Minta Pemerintah Ketat Awasi Orang Luar Yang Masuk Ke Sintang



Sintang. Dalam upaya memutus mata rantai penyebaran covid-19 atau corona virus desease 2019, anggota DPRD Kabupaten Sintang Welbertus, berharap warga yang datang dari Magetan Jawa Timur dapat segera melakukan SOP sesuai anjuran Pemerintah dan melaporkan diri serta melakukan pemeriksan ke gugus tugas atau posko-posko kesehatan penanganan covid-19, demikian ungkapnya saat di konfirmasi melalui via WhatsApp, Jum'at (24/04/2020).

“Mestinya warga yang datang dari Magetan Jawa Timur itu, begitu tiba di wilayah masing-masing segera melakukan SOP sesuai anjuran pemerintah dengan melaporkan serta memeriksakan diri ke Gugus Tugas maupun posko-posko kesehatan penanganan covid-19 tersebut, yang ada di wilayah masing-masing, namun yang terjadi mereka tidak melakukan apa yang menjadi anjuran pemerintah tersebut bahkan justru mereka cuek saja dan ini tentu berbahaya,” ujarnya.

Dikatakan Welbertus, bila melihat dinamika yang berkembang di masyarakat, secara psikologis masyarakat agak sedikit resah dgn kedatangan warga dari Magetan tersebut. Oleh karena itu Pemerintah Kabupaten Sintang harus lebih ketat dan tegas terhadap orang-orang yang datang dari luar dan masuk wilayah Sintang, apalagi bila yang bersangkutan datang dari zona merah penyebaran Covid-19.

“Oleh karena itu Pemerintah Kabupaten Sintang juga harus tegas dalam mengawasi orang-orang yang datang dari luar apa lagi yang datang dari daerah yang sudah terkena covid-19 tersebut, ini sungguh sangat bahaya, sebab ini sungguh fenomena gunung es yang nampak sedikit namun yang tidak nampak kita tidak tahu,” jelasnya.

Yanto, salah seorang warga BTN Cipta Mandiri Sintang mengatakan hal yang sama, menurutnya dengan adanya kedatangan warga dari magetan tersebut tentu sangat membuat resah masyarakat dan sangat berbahaya. Oleh karena nya ia berharap Pemerintah juga dapat menindak tegas dalam membatasi keluar masuk orang ke wilayah Sintang. “Percuma saja kita di suruh diam di rumah saja, tapi kalau yang dari luar masih bebas datang ke tempat kita,” ujarnya. 

Gambar tema oleh Petrovich9. Diberdayakan oleh Blogger.