Kabar Duka, Wartawan Senior JP. Pangaribuan Tutup Usia
Sosok JP. Pangaribuan yang lahir di Medan Sumut, Laguboti, 13
Oktober 1973 itu, semasa hidupnya merupakan wartawan senior media online
Japos.co di Kabupaten Melawi. Kiprahnya sebagai jurnalis sangat dikenal oleh
semua kalangan.
Almarhum menghembuskan napas terakhir pada Minggu (12/7)
dini hari sekitar pukul 04:00 Wiba, meninggalkan satu orang istri dan dua orang putra dan satu orang putri.
Menurut Boru Nababan istri almarhum, bahwa suaminya sering
mengeluhkan sakit pada dadanya selama dua tahun ini, namun tidak mau terlalu menampakan
kalau dirinya sakit.
“ Bapak memang dalam 2 tahun ini sering sakit dan sudah
beberapa kali dirawat dengan keluhan asam lambung, Bapak selalu menampakan
dirinya seolah-olah tidak sakit, paling hanya mengeluh sakit didadanya. Namun diketahui
Bapak jatuh sekitar jam 3 subuh pas bangun hendak minun air putih, kemudian
kami memberitahukan ke tetangga, sekitaj jam 4 subuh kami bawa ke rumah sakit
dan diketahui sudah tidak bernyawa, “ ujar Boru Nababan didampingi ketiga putra
putrinya di rumah duka Yayasan Mawar Nanga Pinoh.
Menurut Boru Nababan, masih menunggu saudaranya datang dari
Sanggau untuk memutuskan dimana tempat pemakamannya.
Saat berita ini ditayangkan (12/7) jenajah Almarhum masih
disemayamkan di Yayasan Mawar Nanga Pinoh, masih belum diketahui akan
dimakamkan dimana sambil menunggu saudaranya dari Kabupaten Sanggau. Terlihat
sejumlah kerabat dan kawan-kawan wartawan Melawi hadir untuk berbelasungkawa
kepada keluarga. (Bagus Afrizal).