KPU Sintang Pastikan Logistik Terdistribusi Tepat Waktu hinggal 26 November

 

proses penyortiran dan pelipatan surat suara di KPU Sintang tahun 2024

Rabu 13/11/2024. Sintang - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sintang  memastikan semua logistik yang diperlukan untuk penyelenggaraan Pilkada tahun 2024 saat ini sudah berada di gudang logistik.

Edy Susanto Ketua Komisi Pemilihan Umum KPU Kabupaten Sintang menyampaikan hingga saat ini semua sedang dalam proses persiapan untuk pendistribusian, Edy juga menyampaikan dalam tahap pendistribusian nanti akan di awali dengan pengiriman ke kecamatan terjauh pada tanggal 22 november

“Untuk logistik yang akan dikirim ke TPS sedang disiapkan untuk dimasukkan ke dalam kotak. Kami punya waktu beberapa pekan lebih,  kemudian pendistribusian ke Kecamatan  kita mulai dari Kecamatan terjauh seperti serawai dan Ambalau  pada tanggal 22 November 2024. Untuk wilayah perbatasan menyusul tanggal 23 November 2024,” Jelas Edy

Sementara itu untuk kawasan terdekat atau kecamatan-kecamatan yang tidak begitu jauh, Edy memastikan pendistribusian Paling lambat akan di lakukan sekitar tanggal 25/26 November mendatang. Edy juga menegaskan berdasarkan penyelenggaraan pemilu yang sudah lalu, tidak ada kendala berarti dalam proses pengiriman logistik pemilu, Hingga dirinya yakin semua akan terdistribusi tepat waktu meski pengiriman ada yang melalui jalur sungai

Edy menambahkan tantangan selalu ada selama dalam proses pendistribusian logistik, Mulai dari Cuaca Buruk, Kondisi jalan yang susah di tebak, Hingga harus melewati beberapa kabupaten dan kota tetangga, Namun demikian, Dirinya menegaskan hal tersebut bukanlah halangan untuk tetap melaksanakan tugas dan tanggung jawab sesuai dengan tugas yang sudah di emban, Edy juga berharap Petugas pengirim Logistik juga dapat bekerja dengan lancar tanpa ada hambatan kesehatan dal hal lainnya

 “Untuk pendistribusian logistik Pilkada menggunakan jalur darat dan ada melalui kendaraan sungai yakni motor bandung, Memang ada yang agak unik untuk distribusi logistik ke wilayah perbatasan dengan Malaysia itu melewati dua kabupaten, yakni kabupaten Sekadau dan Kabupaten Sanggau. melewati Simpang Tanjung, dan Balai karangan. kemudian kondisi jalannya tanah dan berlumpur kalau hujan, Jika cuaca panas jalan  dalam kondisi berdebu,”jelas Edy (dk)